Blogroll


Blog News

About Us

Newsletter

Social Share Icons

Featured

Featured

Wednesday, July 4, 2018

pengertian TCP/IP dan layer OSI

asssalamu'alaikum wr.wb

A. PENDAHULUAN

pada pertemuan kali ini saya akan membahas tentang TCP/IP dan layer OSI.berikut pembahasannya.

1. pengertian

TCP/IP kepanjangan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol adalah standard komunikasi data yang digunakan untuk tukar menukar data dari satu komputer ke komputer lain didalam jaringan internet.

2. latar belakang

sharing kepada teman-teman tentang apa itu TCP/IP dan layer OSI .

3. maksud dan tujuan

agar pembaca mengerti dan paham apa itu TCP/IP dan layer OSI .

B. PEMBAHASAN

 
TCP/IP
TCP/IP(singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite).


Fungsi TCP adalah bertanggung jawab untuk mengadakan komunikasi antara dua host/komputer. Sedangkan fungsi IP adalah untuk menyampaikan paket data ke alamat yang tepat. Sedangkan fungsi IP adalah untuk menyampaikan paket data ke alamat yang tepat.
Berikut ini macam-macam layer dalam TCP/IP :
  • Application Layer
Berfungsi menyediakan servis-servis terhadap software-software yang berjalan pada komputer. Protokol-protokol yang beroperasi pada Application Layer: HTTP, FTP, POP3, SMTP, dll.
  • Transport Layer
Transport Layer berfungsi menyediakan servis yang akan digunakan oleh Application Layer. Mempunyai 2 protokol utama yaitu TCP dan UDP.
  • Internet Layer
Internet Layer berfungsi sebagai penyedia IP Addressing,routing,dan menentukan path terbaik. Internet Layer memiliki satu protokol yaitu TCP/IP.

  • Network Layer
berfungsi mendefinisikan protokol-protokol seperti ethernet pada LAN,PPP pada WAN,dan juga Frame Relay.

OSI Layer

OSI ( Open System Interconnection )adalah standar komunikasi yang diterapkan di dalam jaringan komputer. Standar itulah yang menyebabkan seluruh alat komunikasi dapat saling berkomunikasi melalui jaringan. Model referensi OSI (Open System Interconnection) menggambarkan bagaimana informasi dari suatu software aplikasi di sebuah komputer berpindah melewati sebuah media jaringan ke suatu software aplikasi di komputer lain. Model referensi OSI secara konseptual terbagi ke dalam 7 lapisan dimana masing-masing lapisan memiliki fungsi jaringan yang spesifik. Model Open Systems Interconnection (OSI) diciptakan oleh International Organization for Standardization (ISO) yang menyediakan kerangka logika terstruktur bagaimana proses komunikasi data berinteraksi melalui jaringan. Standard ini dikembangkan untuk industri komputer agar komputer dapat berkomunikasi pada jaringan yang berbeda secara efisien.
Terdapat tujuh Layer OSI. Dan setiap layer bertanggung jawab secara khusus pada proses komunikasi data.





Model Layer OSI dibagi menjadi dua grup yaitu : “ upper Layer “ dan “ lower Layer “. upper layer fokus pada aplikasi pengguna dan bagaimana file direpresentasikan di komputer. Lower layer adalah intisari komunikasi data melalui jaringan aktual.
  • Application Layer
lapisan ini menjelaskan spesifikasi untuklingkup dimana aplikasi jaringan berkomunikasi dengan layanan jaringan dan menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer,seperti program e-mail,dan service lain yang jalan di jaringan.berfugsi sebagai antar muka aplikasi dengan fungsional jaringan,mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan,dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan.
  • Presentation Layer
Lapisan ini berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi melaui jaringan.
  • Session Layer
Lapisan ini berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat,dipelihara,atau dihancurkan.selain itu juga dilakukan resolusi nama
  • Transport Layer
Lapisan ini berfungsi untuk memecah data kedalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima.
  • Network Layer
Lapisan ini berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP,membuat header untuk paket-paket,dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch.
  • Data-link Layer
Lapisan ini berfungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Dan menentukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub,bridge,repeater,dan switch beroperasi.
  • Physical Layer
Lapisan ini berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan,metode pensinyalan,sinkronisasi bit,arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring),topologi jaringan dan pengkabelan.selain itu,layer ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.

 C. KESIMPULAN
dari pembahasan diatas,dapat disimpulkan TCP/IP yaitu standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet.dan memiliki empat layer.sedangkan layer OSI adalah standard komunikasi yang diterapkan didalam jaringan komputer .Dan mempunyai tujuh layer OSI .

D. REFERENSI


sekian pembahasan tentang TCP/IP dan layer OSI semoga bermanfaat.mohon maaf bila ada kesalahan.Terima Kasih

wassalamu'alaikum wr.wb

No comments:

Post a Comment

By Yayan Priana.. Blogger